Sistem reproduksi manusia ( Lanjutan )
Pada kesempatan ini, kita akan melanjutkan pembahasan materi tentang sistem reproduksi manusia. Kali ini penekanan Aktivitas Belajar yaitu tentang penyakit dan kelainan pada sistem reproduksi manusia dan upaya menjaga kesehatan organ reproduksi manusia.
Tujuan Pembelajaran
Merupakan peradangan pada prostat yang sering disertai dengan peradangan pada uretra. Gejala yang sering timbul adalah pembengkakan yang dapat menyumbat uretra sehingga terasa nyeri (sakit) saat buang air kecil. Prostatitis disebabkan oleh infeksi bakteri pada kelenjar prostat. Bakteri yang bisa menjadi penyeban penyakit ini yaitu E Coli, pseudomonas, Chlamydhia trachomatis.
Kanker serviks bisa dideteksi secara dini dengan menggunakan teknik Papsmear, yaitu suatu cara pengambilan jaringan serviks dan diperiksa di bawah mikroskop. Timbulnya kanker serviks diduga berhubungan erat dengan infeksi herpes tipe dua dan human papiloma virus. Pengobatan yang bisa dilakukan melalui operasi, sinar radioaktif dan obat-obatan.
Sifilis merupakan penyakit kelamin yang menular. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Penyakit ini juga dapat menyerang organ tubuh, yang bisa ditularkan dari hubungan seksual, melalui luka mikroskopis, transfusi darah atau ditularkan dari ibu hamiil yang memiliki penyakit ini melalui plasenta ke fetus (janin.
Penyakit ini disebut juga penyakit kencing nanah. Penyakit seksual pria yang menular berupa gejala keluarnya nanah dari alat kelamin. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Neissheria gonorrhoea yang ketika buang air kecil akan merasakan sakit. Pada wanita penyakit ini tidak terlalu tampak tanda-tandanya, hanya terkadang gejalanya hampir sama yaitu sakit saat kecing dan adanya keputihan berwarna kuning hijau.
Herpes genitalis atau herpes kelamin adalah penyakit menular seksual pada pria dan juga wanita. Ciri penyakit ini adalah terdapat luka yang melepuh di area kelamin (rasanya panas dan gatal). Penyakit ini disebabkan oleh virus herpes simpleks ( HSV). Penyebaran virus ini sering terjadi melalui hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi virus ini.
Kandidiasis disebabkan oleh jamur cadida atau cadida albicans. Jamur ini salah satu jamur yang biasa hidup di usus, namun terkadang bisa menyebar ke bagian tubuh terutama wanita itu pada daerah vagina. Kadidiasis vaginalis biasa dikenal dengan penyakit keputihan pada wanita. Beberapa faktor yang menyebabkan jamur ini bisa berkembang dan meningkat pada area vagina adalah akibat efek samping dari penggunaan antibiotik pada pengobatan. Pengetahuan: harus bijak dalam penggunaan antibiotik ya!. penggunaan antibiotik yang panjang atau tidak menurut resep dokter akan menyebabkan atau mengubah keseimbangan kuman dan bakteri pada organ tertentu.
Penyakit ini disebabkan oleh bateri Chalmydia trachomatis dan merupakan penyakit menular seksual. Penyakit ini sangat berbahaya karena jika seseorang terinfeksi klamidia, maka resiko untuk tertular penyakit AIDS/HIV sangat tinggi. Infeksi klamidia bukan saja menyerang organ reproduksi, namun bisa juga menyerang organ mata dan juga paru-paru.
- Siswa mampu menjelaskan penyakit dan Gangguan pada sistem reproduksi
- Siswa mampu menjelaskan upaya pencegahan penyakit dan gangguan sistem reproduksi
Pelajaran yang baik yang harus kita dapatkan setelah mempelajari materi tentang sistem reproduksi manusia ini adalah:
" Kita mengetahui bahwa manusia memiliki organ-organ reproduksi (laki-laki atau perempuan) yang berkembang dan berfungsi sesuai dengan usia tertentu. Organ reproduksi manusia sudah bisa berfungsi sebagaimana mestinya ketika memasuki fase pubertas (aqil baligh). Menjaga dengan baik organ reproduksi ini adalah hal yang sangat-sangat penting. Organ reproduksi yang dianugerahkan kepada kita, harus dijaga baik secara sisi kesehatannya sehingga tetap sehat dan juga dari sisi kehormatannya, sehingga terjaga dari kesalahan dan keburukan. Sesuatu yang baik harus ditempatkan pada hal yang baik sesuai aturan ".
A. Mari Mencoba
Sebelum membahas lebih jauh tentang materi penting di atas, mari kita mencoba seberapa jauh kita memahami tentang penyakit dan kelainan dari sistem reproduksi manusia.
Silahkan bermain ( KLIK PLAY )
 |
| Klik untuk bermain |
B. Penyakit dan Gangguan pada sistem Reproduksi
Hal yang perlu diketahui bahwa pada sistem reproduksi manusia dapat mengalami gannguan dan penyakit. Gangguan dan penyakit ini menyerang organ-organ reproduksi sehingga mengganggu kinerja sistem reproduksi. Beberapa hal atau faktor yang mempengaruhi gangguan dan penyakit pada sistem reproduksi manusia, diantaranya disebabkan oleh kanker, tumor, infeksi virus atau bakteri atau karena adanya kelainan fisiologis dari pada organ reproduksi.
Beberapa gangguan dan penyakit pada sistem reproduksi manusia, antara lain:
1) Prostatitis
 |
| Sumber : shawketalkhayal.com |
Merupakan peradangan pada prostat yang sering disertai dengan peradangan pada uretra. Gejala yang sering timbul adalah pembengkakan yang dapat menyumbat uretra sehingga terasa nyeri (sakit) saat buang air kecil. Prostatitis disebabkan oleh infeksi bakteri pada kelenjar prostat. Bakteri yang bisa menjadi penyeban penyakit ini yaitu E Coli, pseudomonas, Chlamydhia trachomatis.
2) Kanker Serviks (kanker lever rahim)
 |
| kanker serviks (leher rahim) |
Kanker serviks bisa dideteksi secara dini dengan menggunakan teknik Papsmear, yaitu suatu cara pengambilan jaringan serviks dan diperiksa di bawah mikroskop. Timbulnya kanker serviks diduga berhubungan erat dengan infeksi herpes tipe dua dan human papiloma virus. Pengobatan yang bisa dilakukan melalui operasi, sinar radioaktif dan obat-obatan.
3) Sifilis
 |
| Sumber: kabartangsel.com |
Sifilis merupakan penyakit kelamin yang menular. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Penyakit ini juga dapat menyerang organ tubuh, yang bisa ditularkan dari hubungan seksual, melalui luka mikroskopis, transfusi darah atau ditularkan dari ibu hamiil yang memiliki penyakit ini melalui plasenta ke fetus (janin.
4) Gonorrhoea ( gonore )
 |
| Sumber: www.99.co/blog/indonesia |
5) Herpes Genitalis
 |
| Sumber: alomedika.com |
Herpes genitalis atau herpes kelamin adalah penyakit menular seksual pada pria dan juga wanita. Ciri penyakit ini adalah terdapat luka yang melepuh di area kelamin (rasanya panas dan gatal). Penyakit ini disebabkan oleh virus herpes simpleks ( HSV). Penyebaran virus ini sering terjadi melalui hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi virus ini.
Untuk penyembuhan, penyakit ini bisa diberi obat antivirus yang bermanfaat untuk memperpendek usia kemunculan penyakit ini kembali atau mencegah penularan kepada orang lain.
6) Kandidiasis ( Keputihan )
 |
| Sumber: malangvoice.com |
Gejala keputihan yang merupakan penyakit adalah keluarnya keputihan yang ditandai dengan rasa gatal dan bau terjadi sebelum atau setelah mengalami menstruasi pada wanita.
7) Klamidiasis
 |
| Sumber: sehatq.com |
Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan terinfeksi bakteri klamidia yaitu:
- Pernah mengalami penyakit menular seksual
- Sering berganti-ganti pasangan seksual (diluar nikah)
- Kerap berhubungan seksual tanpa alat kontrasepsi (bagi yang belum menikah)
c. Upaya Pencegahan Penyakit dan Gangguan Sistem Reproduksi
Ada banyak faktor yang menyebabkan gangguan pada sistem reproduksi manusia. Faktor yang paling sensitif yang perlu diperhatikan adalah faktor menjaga kebersihan organ reproduksi. Setidaknya, apabila kebersihan organ reproduksi dijaga dengan baik, maka terjangkitnya penyakit yang disebabkan jamur, bakteri atau kuman parasit lain akan bisa dihindari.
Berikut beberapa upaya yang bisa kita lakukan sebagai bentuk upaya preventif dalam pencegahan penyakit atau gangguan pada sistem reproduksi:
- Menjaga kebersihan organ reproduksi bagian luar dengan biasakan membilas saat buang air, selanjutnya dikeringkan dengan menggunakan tisu.
- Mengkonsumsi makanan yang higienis dan cukup nutrisi, yaitu makanan steril serta bebas racun dan bahan kimia berbahaya.
- Tidak mengenakan celana yang terlalu ketat karena dapat menyebabkan peradangan pada organ reproduksi
- Memotong rambut yang ada disekitar organ reproduksi apabila sudah panjang karena terlalu panjang akan menjadi sarang kuman
- Mengenakan pakaian dalam berbahan katun yang dapat menyerap keringat untuk mencegah kondisi lembab yang dapat memicu perkembangbiakan bakteri
- Tidak melakukan hubungan seks bebas karena beresiko tinggi terkena penyakit kelamin yang berbahaya, seperti AIDS/HIV dan sifilis
Silahkan bagi yang ingin mendownload materi (Download)
D. Proyek Penugasan Mandiri
Buatlah produk pembelajaran dari beberapa literasi dan sumber yang sudah kalian lakukan berupa poster atau infografis menggunakan canva.com atau kreasi lainnya yang berisi ajakan bagaimana memelihara kesehatan sistem reproduksi dengan baik.
Berikut Link Penyerahan produk: https://bit.ly/Link-PengumpulanTugas
Berikut Contoh poster menjaga kesehatan sistem reproduksi
 |
| Sumber: designcartoon.wordpress.com |
E. Umpan Balik Kegiatan Pembelajaran
Dari rangkaian Aktivitas Belajar IPA yang sudah kita lakukan melalui dua moda daring sinkronus dan asinkronus dengan menerapkan beberapa aplikasi yang menunjang kegiatan belajar secara interaktif, maka silakan kalian menuliskan refleksi (umpan balik) proses pembelajaran hari ini.
- Link Umpan balik untuk kelas 94 (KLIK DI SINI)
- Link Umpan balik untuk kelas 95 (KLIK DI SINI)
- Link Umpan balik untuk kelas 96 (KLIK DI SINI)
F. Latihan ( Pekerjaan Rumah )
Untuk kemudian kalian bisa memastikan memahami materi pelajaran hari ini tentang Gangguan dan penyakit serta upaya menjaga kesehatan pada sistem reproduksi, mohon bisa mengerjakan soal latihan di bawah ini. Kegiatan ini ditagihkan sebagai pekerjaan rumah.
Soal Pekerjaan Rumah silahkan ( KLIK )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar